Tantangan Program Perumahan Subsidi: Menjaga Kualitas dan Ketepatan Sasaran

Meskipun capaian rumah subsidi terus meningkat, masih ada beberapa tantangan yang harus diatasi oleh pemerintah. Salah satu kendala utama adalah memastikan bahwa program ini tepat sasaran. Menteri PKP Maruarar Sirait menyoroti adanya kasus penerima rumah subsidi yang seharusnya tidak berhak, seperti masyarakat dengan penghasilan tinggi atau kepemilikan kendaraan pribadi.

“Kami melihat ada kasus di mana masyarakat yang seharusnya tidak berhak justru menerima subsidi, seperti mereka yang memiliki mobil atau penghasilan yang cukup besar. Ini harus diperbaiki agar rumah subsidi benar-benar diberikan kepada mereka yang membutuhkan,” ujar Maruarar.

Selain itu, tantangan lain adalah menjaga kualitas pembangunan rumah subsidi. Menurut Maruarar, ada perbedaan standar antara pengembang yang bertanggung jawab dan yang tidak. “Masyarakat membayar dengan harga yang sama, tetapi mereka akan dirugikan jika mendapatkan rumah dari pengembang yang tidak bertanggung jawab,” tambahnya.

Dukungan OJK dalam Program Perumahan Subsidi

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) juga turut mendukung keberlanjutan program perumahan ini, terutama dalam memberikan akses kredit kepada masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). OJK memastikan bahwa Lembaga Jasa Keuangan (LJK) memiliki fleksibilitas dalam memberikan kredit berdasarkan analisis risiko yang telah ditentukan.

Salah satu instrumen yang digunakan adalah Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK), yang membantu bank dan lembaga keuangan dalam menilai kelayakan calon debitur. SLIK ini tidak bersifat daftar hitam, melainkan sebagai sistem informasi yang membantu pengambilan keputusan kredit agar lebih transparan dan adil.

Selain itu, data per November 2024 menunjukkan bahwa terdapat 2,35 juta rekening kredit baru yang diberikan oleh LJK kepada debitur yang sebelumnya memiliki kredit non-lancar. Hal ini menandakan bahwa masyarakat tetap memiliki peluang untuk mendapatkan akses pembiayaan rumah meskipun memiliki riwayat kredit yang kurang baik.

Dengan adanya komitmen pemerintah dan dukungan dari berbagai pihak, program perumahan subsidi diharapkan terus berkembang dan menjadi solusi bagi masyarakat yang membutuhkan hunian terjangkau.



Share post :